Yogyakarta, infopertama.com – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Yogyakarta memburu dua orang yang diduga menjadi pelaku penganiayaan hingga berujung tewasnya seorang mahasiswa asal Timor Leste bernama Edilson Henrique Lopes.
Korban yang merupakan warga negara asing ini menjadi sasaran penganiayaan hingga tewas di Jalan HOS Cokroaminoto, Kota Yogyakarta, Rabu (31/8) dinihari yang lalu.
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Idham Mahdi mengatakan telah memeriksa 14 saksi. Selain itu juga melakukan pendalaman rekaman CCTV di sekitar tempat kejadian.
“Saksi ada penambahan jadi 14 orang, ada saksi di TKP dan saksi korban. Petunjuk dari rekaman CCTV juga kami dalami tapi kualitasnya kurang. Tapi sudah kita identifikasi,” kata Idham, melansir merdeka.com, Senin (12/9).
Idham membeberkan dari keterangan saksi dan rekaman CCTV, polisi mengidentifikasi dua terduga pelaku penganiayaan hingga tewasnya mahasiswa asing tersebut.
Idham menambahkan kedua terduga pelaku ini sudah melarikan diri keluar Yogyakarta. Selain itu dua terduga pelaku ini juga sudah menonaktifkan akun media sosialnya.
“Identifikasi kami dua orang tapi mungkin ada penambahan lagi. Kami curigai yang bersangkutan sudah melarikan diri. Cirinya saat ini dia offline (mematikan media sosialnya),” ucap Idham.
“Keduanya bukan teman dekat korban, tidak (berasal) dari satu kampung dan tidak ada hubungannya dengan korban. Juga bukan WNA. Kami akan lakukan pengejaran sampai kapan pun untuk kasus ini,” tegas Idham.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel