Bertobat untuk Naik ke Surga

Naik ke Surga
(ist)

KHOTBAH HARI RAYA KENAIKAN TUHAN
Kamis, 26 Mei 2022
Bacaan: Kis 1: 1-11; Ef 1: 17-23; Luk 24: 46-53

Pada hari ini Gereja merayakan Hari Raya Kenaikan Tuhan. Kenaikan Tuhan menegaskan bahwa Tuhan Yesus tidak tinggal tetap atau diam terus di dunia ini. Dunia ini hanya merupakan tempat sementara bagi Dia untuk hidup dan berkarya bagi keselamatan manusia. Tetapi sesudah Ia hidup dan berkarya sampai mati di dunia ini, Ia kemudian bangkit dari antara orang mati, lalu Ia kembali ke surga, tempat asal dan tujuan hidup-Nya.

Tuhan Yesus naik ke surga untuk tinggal bersatu lagi dengan Allah Bapa-Nya. Gerakan naik atau kembali ke surga bukan sebuah pilihan bagi Tuhan, tetapi itu merupakan suatu kewajiban, karena “Ia datang dari Allah dan kembali kepada Allah” (Yoh 13: 3). Kalau Ia berasal dari dunia ini, tentu Tuhan Yesus akan tinggal terus di dunia ini. Tetapi karena Ia berasal dari Allah di surga, otomatis Dia kembali ke surga tempat tinggal Allah Bapa-Nya itu.

Semua orang yang percaya akan Yesus, termasuk kita, akan mengikuti perjalanan hidup Yesus, yaitu naik ke surga. Pertanyaannya, apa yang mesti kita lakukan untuk mengikuti Yesus? Apakah kita cukup percaya saja kepada-Nya? Ataukah selain percaya, kita masih harus melakukan sesuatu? Sebagai Mesias, Tuhan Yesus sudah “menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari ketiga”. Akan tetapi sesudah itu “dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem” (Luk 24: 46-47). Sebelum menjadi sebuah pewartaan kepada orang lain, pertobatan dan pengampunan dosa mesti menjadi pengalaman pribadi.

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel