Minggu, 5 Maret 2023
Hari Minggu, Prapaskah II
Matius 17:1-9
[Thn. VI-SS/64/3/2023]
Antifon Pembuka
KepadaMu ya Tuhqn hatiku berkata, “Kucari wajahMu, wajahMu kucari ya Tuhan janganlah memalingkan muka dariku.”
Doa Kolekta
Marilah kita berdoa
ALLAH BAPA MAHAMULIA, Engkau telah memaklumkan kepada kami bahwa Yesus Kristus adalah PuteraMu terkasih. Ajarilah kami untuk selalu mendengarkan dan melaksanakan SabdaNya. Dan, berilah kami pengertian akan misteri sengsara, wafat dan kebangkitanNya demi keselamatan kami. Dengan Pengantaraan Yesus Kristus PuteraMu, Tuhan kami yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah sepanjang segala masa, Amin.
Masa Tobat adalah Masa untuk Semakin Mendengarkan Dia
Biarkanlah pancaran cinta kasih ALLAH dan rasa syukur, meluap-luap dari dalam hati kita saat ini. Ketika kita merenungkan bagaimana Rahmat Allah memenuhi hati dan hidup kita dan bagaimana YESUS menyelamatkan kita setiap hari dari jerat musuh.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
KASIH ALLAH bagi manusia tak terbatas. Melampaui ruang dan waktu. KASIH ALLAH tetap begitu besar kendati kita, manusia yang lemah dan rapuh ini, sering tenggelam dalam kelemahan dan kerapuhan, tidak membalas kasih ALLAH.
Bukti yang paling nyata, bagaimana ALLAH sungguh mencintai kita adalah ALLAH tidak menyayangkan AnakNya sendiri untuk menderita dan wafat. ALLAH telah menyerahkan YESUS bagi keselamatan kita semua.
Oleh karena itu, KASIH ALLAH ini sudah semestinya mengobarkan semangat di dalam diri kita untuk keluar dari diri kita sendiri. Keluar dari kepesimisan, keluar dari ketakutan, agar harapan kita semakin kokoh, iman kita semakin diperteguh dan kasih kita kepada ALLAH semakin berkobar-kobar untuk menjadi saksi KASIH ALLAH ini di tengah dunia ini yang semakin kurang untuk mendengarkan ALLAH dan hidup di dalam ALLAH.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Hari ini kita memasuki Minggu Prapaskah II. Bacaan suci pada hari ini berkisah tentang peristiwa TRASNFIGURASI, YESUS BERUBAH RUPA.
Lalu YESUS berubah rupa di depan mata mereka dan pakaianNya sangat berkilat-kilat. Maka datanglah awan menaungi mereka dan dari dalam itu terdengar suara, “Inilah AnakKu terkasih, dengarkanlah Dia!”
Hubungan yang erat antara ALLAH di surga dan YESUS diwahyukan kepada Petrus, Yakobus dan Yohanes. Dan, kepada kita juga yang pada hari ini mendengarkan Sabda Tuhan, suara Bapa diperdengarkan kepada kita, untuk mendengarkan YESUS, PuteraNya yang terkasih.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Mendengarkan DIA, adalah seruan dan panggilan kita di masa Prapaskah, masa TOBAT ini. Yesus mengajak kita untuk naik ke bukit. Naik ke bukit, biasa dipahami sebagai naik ke hadirat ALLAH, menjumpai ALLAH dalam keheningan dan mengangkat hati kepada ALLAH dalam doa.
Di atas Bukit, YESUS berubah rupa. Ada rasa bahagia dalam diri ketiga murid yang ikut YESUS. “Betapa bahagianya kami berada di tempat ini!”
YESUS yang berubah rupa juga mengubah suasana hati kita, mengubah setiap rasa sedih, luka, cemas, gelisah dan takut kita jadi Bahagia. Ada bahagia yang mencuat dari setiap pedih perih yang kita rasakan saat ini, dari setiap peluh lelah yang kita alami saat ini.
Di atas bukit, ada suara Bapa yang mengatakan untuk mendengarkan YESUS PuteraNya. Di atas bukit DOA, kita juga diundang untuk mensendengkan telinga hati kita agar dapat mendengarkan suara YESUS yang berbicara kepada kita, mendengarkan apa yang menjadi kehendakNya atas hidup kita.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Masa Prapaskah ini adalah masa tobat di mana kita naik ke bukit bersama YESUS, bergumul bersamaNya dalam doa dan semakin mengasah hati, menjernihkan jiwa agar dapat mendengarkan suaraNYA yang bergema lembut di dalam hati kita.
Lalu, bersama YESUS turun dari bukit, kembali ke hidup harian kita, di mana kita akan bergumul lebih nyata dengan peristiwa hidup kita setiap hari.
Kita bergumul dan bergulat dengan setiap rasa sedih, luka, kecemasan, duka, sakit, kegelisahan dan aneka rasa yang membuat kita berperih peluh.
Tapi semuanya itu, tidak akan membuat kita kehilangan sukacita di dalam hidup sebab kita sudah terlebih dahulu bergumul dengan Yesus dalam doa dan penyerahan diri untuk setia mendengarkan Dia dalam doa dan setiap peristiwa hidup kita.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Masa Prapaskah adalah masa tobat di mana kita semakin mengeheningkan batin dan hati kita agar kita mampu mendengarkan DIA. Masa di mana kita menarik diri dari rutinitas kita, dari masalah kita, dari cara hidup kita lama. Agar kita mampu untuk memahami setiap masalah dan persoalan yang kita hadapi dengan cara baru, cara ALLAH. Menerima salib dan setiap tantangan dalam hidup kita dengan penuh sukacita!
ALLAH BAPA MAHABAIK, syukur berlimpah ku haturkan kehadiratMu atas benih cinta yang telah Engkau tanam di dalam hatiku ini yang membuatku selalu terpikat pada KASIHMU.
Kobarkanlah selalu semangat doa dan penyerahan diri di dalam hidupku, agar aku selalu hidup seturut kehendakMu. Dan, meletakkan pengharapan serta pertolongan hanya kepadaMu. Semoga aku tak pernah jemu mengetuk pintu belaskasihMu agar senantiasa mendapatkan kelegaan dariMu.
Dengan Pengantaraan Yesus Kristus PuteraMu, Tuhan kami yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah sepanjang segala masa, Amin.
Salam dan doaku KASIH PUTIH dari HATI yang TULUS MENCINTAI
Berkat dan doaku
Pastor Ryano Tagung, Pr
Paroki Santu Yusuf, Benteng Jawa
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel