Hari Biasa, Prapaskah I
Yun 3:1-10 & Luk 11:29-32
[Thn. VI-SS/68/3/2022]
Pastor Riano Tagung, Pr
Tanda Kasih Allah yang Kelihatan
Marilah kita berdoa
Yesus, Tanda Kasih Allah Yang Kelihatan. Engkau menarikku untuk meninggalkan cara hidupku yang lama dan berbenah diri, mengangkat hati, mengarahkan pandangan pada pancaran wajah kasihMu yang memanggil aku untuk tinggal di dalam hadiratMu.
Isi hatiku Tuhan dengan kasihMu, agar aku tidak mencari kasih yang lain di luar kasihMu, melainkan merasa puas dengan kasih yang telah Engkau curahkan kepadaku.
Semoga dalam gagap dan lemahnya raga ini mempertahakan KASIHMU, saya tetap setia berada di dalam hadiratMu, kini dan sepanjang segala masa, Amin.
Sekali peristiwa Yesus berbicara kepada orang banyak yang mengerumuni Dia, “Angkatan ini adalah angkatan yang jahat. Mereka menuntut suatu tanda, tetapi mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab sebagaimana Yunus menjadi tanda untuk orang-orang Niniwe, demikian pulalah Anak Manusia akan menjadi tanda bagi angkatan ini. Pada waktu penghakiman ratu dari Selatan itu akan bangkit bersama orang dari angkatan ini dan akan menghukum mereka: Sebab ratu ini datang dari ujung bumi untuk mendengarkan hikmat Salomo, dan sungguh, yang ada di sini lebih daripada Salomo! Pada waktu penghakiman, orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini dan mereka akan menghukumnya. Sebab orang-orang Niniwe itu bertobat waktu mereka mendengarkan pemberitaan Yunus, dan sungguh, yang ada di sini lebih daripada Yunus!”
Tanda Kasih Allah yang Nyata bagi Manusia
Allah menghendaki kita untuk tinggal di dalam hadiratNya dan menikmati kebahagiaan. Akan tetapi, dosa telah mencuri kebahagiaan kita dan kita sungguh menikmatinya.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
DOSA telah mencuri kebahagiaan di dalam hidup kita. Tawaran akan kenikmatan semata telah mencuri kenikmatan surgawi yang telah ditawarakan ALLAH kepada kita. Ketika kita menenggelamkan diri di dalam DOSA, maka apapun yang akan kita lakukan, kita akan cepat merasa letih dan muak dengan segalanya. Akan berbeda halnya, ketika kita membiarkan diri untuk berdamai dengan ALLAH, tinggal di dalam HADIRATNYA, hidup di dalam ALLAH, maka kita akan senantiasa merasa bahagia, bersukacita meski di tengah penderitaan dan tantangan yang sedang kita hadapi.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS
YESUS pada hari ini berbicara kepada orang banyak yang mengerumuni DIA untuk meminta tanda. Kepada mereka YESUS berkata bahwa angkatan ini adalah angkatan jahat. Kejahatan yang mereka perbuat adalah kedegilan hati mereka untuk menerima dan mengakui YESUS yang datang untuk membawa semua orang kepada pertobatan dan persatuan dengan ALLAH. Kedegilan hati ini juga yang merasuki hati kita saat ini. YESUS yang berbelas kasih, YESUS yang menwarkan pertobatan belum sungguh kita alami di dalam hidup harian kita. Tawaran cinta kasihNya yang bergemilang sukacita ilahi kita tolak. Kita lebih senang untuk melakukan perbuatan-perbuatan jahat, mencari kenikmatan sesaat, balas dendam, ketidakadilan, lebih suka tunduk pada kepuasan diri kita sendiri, kita lebih suka mengingkari kebahagiaan surgawi daripa sejenak menarik diri dari setiap kesenangan duniawi dan mengubah cara hidup kita lama, yang dipenuhi dengan noda dan dosa.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Yesus adalah wajah kerahiman Allah yang kelihatan, tanda nyata dari kasih Allah kepada manusia yang datang untuk menarik kita dari lembah dosa dan membawa kita kepada untuk masuk dalam persekutuan cinta kasih Allah. Dia sungguh mengasihi kita. kita yang adalah kepulan debu dan abu yang bisa saja dilenyapkan begitu saja tidak Dia lakukan. Yesus mengasihi kita. Dia memelihara hidup kita. Yesus menggenggam tangan kita dan membawa kita untuk berbalik dari segala tingkah laku kita yang jahat. Lantas, masihkah kita ingin melepaskan genggaman tangan kasih Allah?
Omnia Sunt Gratia Caritate Dei
Semua Karena Kasih Karunia Allah!
=1 Kor 15:10=
Servire Dio Con Amore e Gioia
Melayani Allah dengan Cinta dan Sukacita
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp ChanelÂ
Â