Migor Langka, Aktivis Bursah Zarnubi Minta Jokowi Pecat Mendag Lutfi

Mendag Lutfi
Ketua Umum Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (PGK) Bursah Zarnubi. (Foto:Istimewah)

Jakarta, infopertama.com – Penilaian terhadap Kinerja Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi tak cukup cekatan. Khususnya dalam menyelesaikan persoalan kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng di masyarakat.

Desakan agar Presiden Joko Widodo memecat Lutfi dari kursi Mendag pun semakin meluas. Terutama, setelah Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, memberikan ultimatum kepada Mendag Lutfi dalam Rapat Paripurna ke-17 Tahun Sidang 2022 di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (15/3).

Salah satu pihak yang mendorong Jokowi melakukan reshuffle kursi Mendag ialah Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Gerakan Kebangsaan (DPP PGK) Bursah Zarnubi.

Mantan Anggota DPR RI ini menilai, mangkirnya Mendag Lutfi dari panggilan DPR merupakan bentuk pelecehan terhadap institusi DPR. Padahal DPR punya tanggung jawab untuk melakukan pengawasan terhadap carut marut pengelolaan minyak goreng di tanah air.

“DPR memang harus memanggil paksa Menteri Perdagangan. Malah di zaman dulu kalau ada menteri seperti itu langsung laporkan ke presiden secara resmi oleh DPR agar melakukan evaluasi,” kata Bursah dalam keterangannya pada Selasa malam (15/3).

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel