Jumat, 30 September 2022
Peringatan Wajib St. Hieronimus, Impujg
LUK 10:13-16
[Thn. V-SS/272/9/2022]
Sekali peristiwa Yesus bersabda, “Celakalah engkau Khorazim! Celakalah engkau Betsaida! Sebab seandainya di Tirus dan Sidon terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengahmu, sudah lama mereka bertobat dan berkabung. Maka pada waktu penghakiman, tanggungan Tirus dan Sidon akan lebih ringan daripada tanggunganmu. Dan engkau, Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati. Barangsiapa mendengarkan kalian, ia mendengarkan Daku; dan barangsiapa menolak kalian, ia menolak Aku; dan barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku.”
Sabda Allah: Saat Indah kembali dan menerima Kasih Allah dalam Hidup
Sahabat SETIA SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS TUHAN,
“Tidak mengenal Kitab Suci berarti tidak mengenal Kristus”, demikian kata-kata Santo Hieronimus yang perayaannya kita rayakan pada hari ini.
Maka, tidak ada warisan yang paling berharga yang telah Santo Hieronimus berikan untuk Gereja selain terjemahan Kitab Suci yang begitu indah. Di bawah pimpinan paus Damasus, Santo Hieronimus telah memperbaiki terjemahan injil dan seluruh Kitab suci perjanjian Baru dan kitab Mazmur dalam bahasa Latin Kuno. Terjemahan barunya dari bahasa Ibrani terutama Perjanjian Lama adalah karyanya pada tahun-tahun ketika ia tinggal di Betlehem. Terjemahannya dalam bahasa Latin inilah yang populer dengan istilah VULGATA.
Hasil karya Santo Hieronimus, ini oleh konsili Trente telah nyatakan sebagai sumber dan acuan resmi Kitab Suci Berbahasa Latin dalam Gereja Katolik. Santo Hieronimus telah menghabiskan waktunya dengan mencari Allah, Sang Kebijaksanaan dalam keheningan dan kesunyian agar dapat bersatu dengan lebih mesra dan akrab denganNya. Dalam hening dan sunyinya, Santo Hieronimus ALLAH bentuk untuk melakukan kehendakNya.
Sahabat Sendal Seribu yang terkasih dalam Yesus
Berbekal Sabda Allah kita dipanggil untuk mengikuti Yesus. Ikut Yesus adalah sebuah panggilan yang luhur bagi kita semua orang beriman. Dengan menjadi pengikut Yesus kita akan belajar dalam segala kerapuhan dan keterbatasan kita untuk meninggalkan segala kebiasaan dan kecenderungan yang jahat dari dalam hidup kita.
Singkatnya, mengikuti Yesus berati meniti jalan Pertobatan. Pertobatan ini harus lahir dari dalam hati. Hati yang bertobat, hati yang telah jauh dari kasih Allah dieratkan kembali. Hati yang penuh dengan dusta dan kebencian, dibaharui agar ada cinta Kasih Allah di sana.
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih,
Khorazim, Betsaida dan Kapernaum adalah kota-kota yang YESUS kecam hari ini karena mereka menolak untuk tinggal dalam semangat pertobatan. Mereka sudah mendengarkan seruan tentang pertobatan tetapi mengabaikan begitu saja. Mereka belum siap untuk kembali dan menerima YESUS di dalam hidup, di dalam kota mereka. Seruan yang sama juga akan kenakan kepada kita apabila kita mengabaikan pertobatan dan mengangap rendah seorang akan yang lain.
Jangan pernah menyesal karena kita sudah melangkah di jalan pertobatan dan memulai hidup baru bersama dengan Allah. Tetapi, menyesallah bila kita menolak pertobatan dan masih betah tinggal dalam kegelapan dan dosa.
Bersama dengan Santo Hieronimus pada hari ini, Mari kita berkanjang dalam doa dengan setia membaca dan merenungkan Sabda Allah, agar kekuatan Sabda Allah membawa kita untuk semakin mencintai pertobatan dan berjuang untuk hidup dalam semangat pertobatan.
Tuhan mengasihi kita, DIA tidak ingin kita celaka. DIA ingin agar kita hidup bahagia selamanya. Jika kita terpisah dari TUHAN, menjauhkan diri dari Sabda Allah, maka kita sendiri telah menjadikan hidup kita ini kehilangan sukacita.
Dio Vi Benedica
Salam dan doaku KASIH PUTIH dari HATI yang TULUS MENCINTAI
Berkat dan doaku
Pastor Ryano Tagung, Pr
Paroki Santu Yusuf, Benteng Jawa
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel
