Yesus dan Aksi Makan Siang Gratis

(sekadar corat-coret dari Kisah Injil)

“Orang bijak selalu menepati janji, tetapi orang paling bijak itu adalah yang berhati-hati sebelum berjanji”
(Si Bijak)

infopertama.com – Tindakan itu tak datang begitu saja. Itu setidaknya yang terbaca dalam Alkitab (Injil). Ia lahir dari gumpalan rasa penuh belaskasih. Seharian orang banyak mengikuti Yesus. Tujuannya jelas. Demi dengarkan kampanye akbar tentang ‘Kerajaan Allah.’

Di temu masa sekian padat itu, tak terdengar janji-janji besar. Tak ada juga ‘omong tinggi’ nan muluk. Semuanya hanya sebatas seruan menata mental-spiritual. Katakan saja sebagai suara lembut Yesus demi sebuah ‘revolusi mental.’ Tapi, Injil juga kisahkan bahwa massa juga terperangah oleh aksi penyembuhan Yesus atas sekian banyak orang-orang sakit.

Mari kembali ke aksi ‘makan siang gratis’ ala Yesus. Iya, itu tadi, memang sungguh lahir dari kepekaan rasa teramat dalam. Tak mungkin orang sebanyak itu disuruh pulang ‘begitu saja. Sehari tak makan dan minum bisa berakibat fatal. ‘Mereka bisa rebah di jalan’ (Markus 8:3). Dan, segala yang mereka dengar dari suara Yesus pun bisa ‘hilang tak berbekas.’ Karenanya satu tindakan harus dilaksanakan. Dan di satu kesempatan lainnya?

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel