Sebanyak 446 Casis FPP dan FT Ikuti PKKMB di Unika St Paulus Ruteng

Ruteng, infopertama.com – Sejumlah 446 Casis (Calon Mahasiswa) Fakultas Pertanian dan Peternakan (FPP) dan Fakultas Teknik (FT) mengikuti kegiatan PKKM Unika St. Paulus Ruteng, mulai Kamis, 25 Agustus 2022. Adapun jumlah 446 orang casis terdiri atas Teknik Sipil sebanyak 129 orang, Sosial Ekonomi Pertanian 123 orang. Lalu, Agrobisnis 99 orang dan Peternakan 95 orang.

Tujuan kegiatan FKKMB ini tentunya memperkenalkan kepada 446 casis baru FPP da FT tentang kehidupan kampus UNIKA, sehingga memudahkan mereka mengenal jurusan yang mereka pilih. Dan, mampu beradaptasi dengan baik ketika mereka aktif kuliah,” ungkap Maria Tarsisia Luju, ketua pelaksana PKKMB Fakultas Pertanian dan Peternakan, dan Fakultas Teknik tersebut.

Pantauan media ini bahwa kegiatan aktif mulai pukul 05:45 AM; sekitar 30 menit sebelum kegiatan, mahasiswa senior dan para dosen yang masuk dalam panitia PKKMB sudah bersiap-siap sesuai tempat, tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.

Mahasiswa UNIKA harus Berhati Teduh, Berpikir Solutif dan Bertindak Etis

Tepat pukul 07:30AM upacara pembukaan mulai dengan lagu Indonesia Raya dengan puncak acara pada sambutan rektor. Sekaligus membuka PKKMB terhadap ke 446 casis FPP dan FT serta pelantikan mahasiswa baru oleh rektor dan Dekan untuk 2 fakultas tersebut.

Romo Prof. Dr. Yohanes Servatius Lon, M.A. menegaskan bahwa mahasiswa harus mempunyai mimpi, mewujudkan mimpi, meraih masa depan UNIKA yang cerdas, kritis solutif. Dan, kenakan semangat Santu Paulus: semangat merasul, mengabdi dan melayani.

“Sesuai dengan motto saya ‘berhati teduh, berpikir solutif dan bertindak etis’ harus menjadi semangat adik-adik mahasiswa dalam mengejar impian anda meraih cita-cita yang sesuai harapan orang tua kepada anda. Semangat yang kalian miliki adalah senjata untuk meraih mahasiswa suskses di UNIKA.

Bukan hanya kritis yang kalian miliki tetapi harus kritis solutif, kritis yang bisa melahirkan solusi dalam setiap persoalan dengan tetap belajar dari semangat St. Paulus, pelindung Kampus UNIKA,” demikian penegasan rektor UNIKA pada pembahasan materi pertamanya tentang visi dan misi UNIKA.

Guru besar bidang ilmu Religi dan Budaya tersebut menjelaskan sejarah awal dan berdirinya kampus UNIKA sejak tahun 1959 dengan tokoh-tokoh pendiri juga stakeholders yang sudah membantu sampai pada kampus ini berstatus Universitas.