Jakarta, infopertama.com – Laga pamungkas antara Real Betis kontra valencia dalam Copa del Rey atau piala Raja banyak memberikan kejutan. Di penghujung laga dalam drama adu penalti, pemain Valencia Yunus Musah malah menjadi tokoh utama. Pasalnya, Ia gagal mengoyak jala hingga Real Betis merayakan kemenangan sebagai juara copa del Rey.
Real Betis menjadi juara baru Copa del Rey atau Piala Raja setelah dalam final mengalahkan Valencia lewat adu penalti di Stadion La Cartuja di Seville, Sabtu malam waktu setempat.
Satu pemain Valencia yang gagal memasukkan bola dalam adu penalti telah membawa Betis menjuarai kompetisi ini.
Selama 120 menit kedua tim bermain 1-1 sehingga laga terpaksa lanjutkan dengan adu penalti. Tak ada gol pada babak kedua dan selama 2×15 menit babak tambahan.
Kedua gol tercipta pada babak kedua. Borja Iglesias membawa Real Betis unggul 1-0 pada menit ke-11, namun Hugo Duro berhasil menyamakan skor pada menit ke-30.
Betis yang berlaku sebagai tuan rumah bermain lebih dominan dengan menguasai 64 persen distribusi bola. Tapi untuk urusan melepaskan upaya gol sedikit di bawah lawannya.
Betis melepaskan 14 upaya yang empat di antaranya tepat sasaran, sedangkan Valencia 14 upaya yang empat di antaranya on target.
Dalam adu penalti, hanya Yunus Musah yang tak berhasil memasukkan bola sehingga timnya Valencia takluk 4-5 kepada Real Betis dalam adu penalti ini.
Kelima penendang penalti Betis yang terdiri dari Willian Jose, Joaquin, Andres Guardado, Cristian Tello dan Juan Miranda, sukses menjalankannya peran.
Sementara hanya empat penendang penalti Valencia yang berhasil menjalankan tugasnya. Mereka adalah Carlos Soler, Uros Racic, Goncalo Guedes, dan Jose Gaya.
Khusus bagi Joaquin, pemain Real Betis ini akhirnya mengangkat lagi trofi juara Copa del Rey setelah melakukan hal serupa 17 tahun silam, demikian data pertandingan laman ESPN.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel