Kali Pertama, Pilkada Manggarai Diikuti Calon yang Tersangka

Ruteng, infopertama.com – Pilkada Manggarai tahun 2024 merupakan pilkada langsung kelima sejak pertama kali pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dilakukan secara langsung pada tahun 2005.

Pelaksanaan Pilkada langsung merupakan amanat UU nomor 32 tahun 2024 tentang Otonomi Daerah.

Pilkada langsung pertama di Manggarai dilaksanakan tahun 2005, mempertemukan petahana Antony Bagul Dagur yang berpasangan denan dr. Pius Kandar.

Antony – Pius yang diunggulkan kala itu karena sebagai calon petahana digempur habis-habisan tiga pasangan calon pendatang baru, sebagai penantang.

Ketiga penantang baru itu di antaranya pasangan Christian Rotok – Deno Kamelus (Credo), Viktor Slamet – Ambros Dandus dan Gabriel Wajong – Wilem Nanggur.

Ketiga paslon penantang dikenal sebagai paket Dji Sam Soe (234) dengan misi ABA, Asal Boekan Anton yang kala mendapat nomor urut 1. Alhasil, Credo keluar sebagai pemenang hasil Pilkada Langsung Pertama Manggarai.

Selanjutnya, pilkada 2010 menjadi pilkada paling ramai karena diikuti 9 paslon dengan 5 paslon jalur parpol dan empat paslon lainnya dari jalur independen.

Pada pilkada 2010, persaingan sembilan kandidat ini berakhir dengan kemenangan telak calon petahana yakni Christian Rotok dan Deno Kamelus. Kemenangan tersebut sekaligus mengantarkan mereka untuk memimpin dua periode.

Pilkada berikutnya, pada 2015 persaingan sangat ketat, head to head antara Deno Kamelus – Viktor Madur Vs Hery Nabit – Adolf Gabur. Ketatnya persaingan pada pilkada 2015 tetap mengantarkan calon petahana, Deno Madur sebagai pemenang. DM menang terpaut tipis dari perolehan suara Hery Adolf dengan selisih 1846 suara.

Persaingan keduanya berlanjut di 2020, partai rematch antara DM dengan Hery Nabit yang kala itu berpasangan dengan Hery Ngabut yang populer dengan H2N.

Jalan panjang perjalanan Hery Nabit pada kancah perpolitikan lokal Manggarai berbuah manis. H2N pada pilkada 2020 menang telak menumbangkan DM dengan keunggulan 36.518 suara.

Paslon petahana, DM hanya memeroleh 67.354 suara. Sementara Hery Nabit – Hery Ngabut menang telak dengan perolehan 103.873 suara.

Berbeda dengan empat kali pilkada sebelumnya, Pilkada 2024 terbilang agak beda sebab baru kali pertama kontestan yang berkontestasi dengan status tersangka.

Calon bupati nomor urut 1, Ir. Ngkeros Maksimus yang berpasangan dengan dr. Ronald Susilo oleh Polres Manggarai ditetapkan tersangka dalam kasus Tindak Pidana Pemilihan per 31 Oktober 2024.

Ketahui, pilkada Manggarai 2024 diikuti tiga paslon yakni Ir. Ngkeros Maksimus – Ronald Susilo, paslon Hery Nabit – Fabi Abu dan paslon Yohanes Halut – Thomas Dohu.