Borong, infopertama.com – Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) dengan inisial MF (21) di kampung Rokat, desa Golo Nimbung, kecamatan Lamba Leda, Manggarai Timur nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tak biasa.
Peristiwa keji ini pada Sabtu (14/05/22) sekira pukul 12.00 Wita.
Bermodalkan seutas tali nilon yang ia lilitkan pada leher. Sementara ujung sisi sebelahnya ia ikatkan pada bubungan rumah persis di ruangan tamu. Akibatnya ia pun tewas dengan posisi tergantung.
Adik ipar MF, Frederikus Indrawan sekira pukul 12.00 Wita membuka pintu rumah. Dan, Frederikus melihat korban sudah tergantung di ruangan tamu rumah milik mertua MF.
Saat itu, ia melihat kondisi MF tewas tergantung dengan tali nilon terikat di bagian leher. Lantas Frederikus Indrawan lari keluar dan memanggil tetangga sekitar. Warga sekitar pun datang ke tempat kejadian perkara (TKP).
Ketahui, IRT di Lamba Leda ini bersama suaminya tinggal serumah dengan mertua bersama adik ipar, Frederikus Indrawan.
Ketika kejadian, suami korban dengan orang tuanya (mertua MF) sekira dari pukul 08.00 Wita berangkat kerja di kebun. Sementara itu, adik ipar Frederikus Indrawan ke sekolah. Sedangkan di rumah MF sendirian.
Anggota Pospol benteng jawa Bripda Yohanes Aicen Darnia bersama petugas medis Puskesmas Wae Nenda Agustina Mariyani, mendatangi TKP dan melakukan pemeriksaan luar terhadap MF.
Anggota Pospol bersama petugas kesehatan dan disaksikan keluarga mengecek pada tubuh MF. Hasilnya bahwa tidak menemukan adanya tindakan kekerasan pada tubuh MF dan menyimpulkan bahwa korban meninggal dunia murni karena gantung diri.
Menurut informasi dari suami maupun keluarga bahwa MF sebelumnya pernah mau melakukan percobaan bunuh diri hanya dicegah oleh orang tua MF.
Ia sebelumnya tidak ada masalah dengan suami maupun dengan kedua mertua.
Ketahui bahwa pihak suami maupun keluarga MF masih menunggu kedua orang tua dari MF untuk membuat surat penolakan outopsi.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel