Demikian Armin Bell, pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan baru kepada para pelaku usaha kuliner di Kabupaten Manggarai.
Ia menuturkan, dengan meningkatkan kreativitas dalam menciptakan sajian kuliner yang inovatif dan memastikan standar kebersihan yang tinggi, kita dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi wisatawan yang datang, serta menjaga kesehatan masyarakat.
“Tentu saja, tantangan untuk meningkatkan kualitas kuliner yang sehat, lezat, dan higienis memerlukan kerjasama yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Oleh karena itu, saya berharap para peserta pelatihan ini dapat menggali pengetahuan baru dari narasumber yang kompeten dan dapat mempraktikkannya langsung dalam kegiatan usaha kuliner masing-masing.” Ujar Armin Bell.
Ia menambahkan, peserta yang diikutkan dalam pelatihan ini merupakan orang-orang pilihan dari daerah sekitar destinasi wisata di Kabupaten Manggarai.
“Mereka berasal dari daerah sekitar destinasi wisata yang sudah memulai menjajakan kuliner lokal. Dan, sebagian besar sudah pernah mengikuti atau berpartisipasi dalam beberapa festival yang dilakukan di Manggarai, yang terakhir ketika festival Golo Curu.”
Sementara pemateri dalam pelatihan selama 4 hari ke depan di antaranya dari program Tata Boga SMK Swakarsa Ruteng dan Dinas Kesehatan kabupaten Manggarai.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel
