Ruteng, info pertama.com – Di tengah riuh langkah kaki pengunjung yang lalu-lalang, di sela dentuman lagu-lagu populer dari speaker para penjaja, Jumat malam, 15 Agustus 2025, satu sudut di kedai Momica justru memikat dengan cara berbeda. Bukan karena hiruk-pikuk atau sorak tawa, melainkan karena sepotong keheningan yang lahir dari musik hening yang bukan sunyi, tapi khidmat, diciptakan oleh alunan saksofon dan petikan gitar yang menenangkan, membungkam keramaian dengan keindahan.
Di sana, dua musisi kebanggaan Manggarai, No Riberu dan Popy Pojus, menebar keajaiban dalam bentuk melodi. Tanpa kata, tanpa teriakan, hanya saksofon dan gitar yang bicara dan jiwa pun mendengar.
Lagu-lagu seperti ‘Sebelas Januari’, ‘Right Here Waiting’, hingga ‘Indonesia Pusaka’ dan ‘Tanah Airku Tidak Kulupakan’ tak hanya diperdengarkan, melainkan dirasakan. Setiap notasi bukan sekadar musik, melainkan kisah: tentang cinta yang tak terucap, rindu yang tak selesai, luka yang tak sembuh, dan harapan yang terus hidup.
Suara saksofon yang mengalun pelan dan denting gitar yang menyentuh lembut, membuat waktu seolah melambat. Anak-anak berhenti bermain, para pengunjung membisu, dan seisi Natas Labar larut dalam keheningan yang syahdu, hening yang berbicara banyak.
Engel, seorang pengunjung, tak bisa menyembunyikan getar emosinya. “Saya seperti sedang membaca kembali hidup saya. Tapi lewat musik,” katanya sembari merekam detik-detik penuh makna itu dengan ponselnya.
Malam itu, Natas Labar menjelma menjadi altar keheningan, tempat di mana musik bukan hanya untuk didengar, tapi untuk diselami. No dan Popy tak hanya bermain alat musik, mereka mengurai jiwa. Mereka menuturkan kisah yang kita semua tahu rasanya, tapi tak selalu bisa kita ucapkan.
Dan di tengah udara Ruteng yang dingin menusuk pori kulit, di bawah terang balon neon yang menggelantung, suasana tersebut di Natas Labar membuktikan bahwa jelang semarak kemerdekaan tak hanya bisa dirayakan dengan parade, tapi juga dengan kesunyian yang dalam, yang dinyanyikan oleh nada dalam melodi.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel