Cepat, Lugas dan Berimbang

Sopir Mobil Listrik Asal Bali Bangga Bisa Berpartisipasi di KTT ASEAN ke 42 Labuan Bajo

Labuan Bajo, infopertama.com – Ratusan unit Elektronic Vehicle/EV (kendaraan listrik) kerahkan untuk mobilitas delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023, yang berlangsung pada 9 hingga 11 Mei 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dewa Made (26), pemuda asal Bali salah satu yang terpilih menjadi sopir mobil listrik tersebut. Tugas itu dia akui membuat bangga karena bisa kembali menjadi bagian dari kesuksesan kegiatan internasional.

“Tentunya bangga, selain menambah pengalaman, bisa travel ke Labuan Bajo, tapi yang lebih penting membawa nama Indonesia. Senang pokoknya,” kata Dewa Made saat temui di kawasan hotel Bintang Flores, Labuan Bajo, Selasa (9/5/2023).

Menjadi sopir mobil listrik di perhelatan internasional Dewa akui bukan yang pertama kali baginya. Sebelumnya, Dewa Made juga ikut andil di kegiatan KTT G20 2022 di Bali.

“Pada 2022 saya juga tugas jadi sopir. Jadi, ada 90 driver dari Bali yang tugaskan kembali di KTT ASEAN 2023,” ujar Dewa.

Negara-negara ASEAN telah sepakat meningkatkan kontribusi energi terbarukan menjadi 23 persen pada 2025. Dan, bergerak menuju masa depan yang  rendah karbon.

Dalam posisi Keketuaan ASEAN 2023, berharap Indonesia bisa mendorong segenap negara anggota ASEAN lebih agresif melakukan transisi energi. Seperti mengulang spirit Presidensi G20 tahun lalu, ketika transisi energi juga menjadi isu prioritas.

Transisi energi adalah isu yang semakin aktual hingga beberapa dekade ke depan dan telah menjadi komitmen komunitas internasional.

Dengan potensi sumber daya energi terbarukan yang melimpah, Indonesia pun dipandang bisa memainkan peran lebih besar dalam transisi energi di tingkat regional. Selaras sebagai Keketuaan ASEAN 2023, Indonesia bisa menjadi tolok ukur transisi energi di kawasan Asia Tenggara.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengungkapkan, ASEAN Leaders’ Declaration on Developing Regional Electric Vehicle Ecosystem menjadi dokumen inisiatif pertama. Menurutnya hal ini yang akan menjadi panduan kerja sama dan kolaborasi untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik yang aman, efisien, dan berkelanjutan di Kawasan ASEAN.

Indonesia kata Airlangga, sudah membuat roadmap dalam renewable energy juga, untuk digital dan EV (Electric Vehicle). Nanti, ini yang akan kombinasikan dengan energi terbarukan, apakah itu berbasis hydro atau solar energy.

Rangkaian KTT ke-42 ASEAN 2023 di Labuan Bajo menghadirkan delapan pemimpin negara, Sekjen ASEAN, dan Perdana Menteri Timor Leste, untuk membahas sejumlah isu kepentingan bersama ASEAN.

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel