Cepat, Lugas dan Berimbang

Rizal Ramli Tawarkan Solusi Agar Pers Sehat dan Tidak Oligopolistik

“Media dikuasai segelintir orang. Satu orang bisa punya belasan atau puluhan media,” tandas Rizal Ramli.

Pola seperti ini menurutnya harus ubah, yakni dengan memberikan ketentuan kepemilikan media cukup kepada satu orang, yakni satu orang satu media, dan pemiliknya idealnya harus benar-benar insan pers. Seperti era pers sebelumnya di mana banyak lahir tokoh-tokoh Pers Perjuangan yang identik dengan media yang meraka miliki.

Rizal kemudian menunjuk contoh tokoh-tokoh Pers Perjuangan yang identik dengan media yang mereka miliki seperti Rosihan Anwar (Pedoman), Mochtar Lubis (Indonesia Raya), Suardi Tasrif (Abadi), atau BM Diah (Merdeka).

Dengan pola seperti ini secara bisnis media massa akan tetap bisa hidup. Pemasukan iklan tetap bisa berjalan.
Rizal Ramli teringat kepada kiat koleganya, Marzuki Usman.

Saat menjabat Ketua Badan Pelaksana Pasar Modal (Bapepam) pada 1980-an Marzuki Usman mewajibkan semua perusahaan go public untuk menerbitkan laporan keuangan yang teraudit di sejumlah media nasional.

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel