Ruteng, infopertama.com – Seorang pemuda diduga provokator akhirnya diamankan aparat kepolisian Polres Manggarai, Rabu, 2 Oktober 2024.
Ia diamankan aparat usai mengambil gambar dan video beberapa orang polisi dan Polwan yang sedang duduk dalam mobil. Sesaat akan diamankan, tampak aparat menanyakan identitas dan tujuannya mengambil gambar dan video aparat yang sedang mengamankan proses pengukuran lahan acces road menuju D di Meter, desa Mocok, kecamatan Satar Mese.
Tidak menjawab pertanyaan aparat, terduga provokator yang mengaku wartawan itu balik bertanya kalian siapa, sembari berjalan.
“Kalian siapa? Ujar Provokator tersebut meninggalkan polisi yang bertanya.
Tak mau disusupi provokator, polisi kembali menanyakan identitas pria tersebut. “Anda siapa dan dari mana, kami perlu tau itu?” Tanya polisi lagi.
Karena terus didesak, terduga provokator itu menjawab dengan nada meninggi bahwa dirinya wartawan.
“Saya wartawan Floresa (Floresa.co -pen).” Ungkapnya dengan nada meninggi membentak polisi.
Membuktikan jawaban tersebut, polisi lantas memintanya menunjukkan kartu identitas sebagai wartawan (Kartu Pers -pen). Sayangnya, ia tak mampu menunjukkan kartu pers. Namun, ia mengaku mempunyai surat tugas dan menegaskan ia beda dari wartawan dan media yang lain.
“Kartu pers tidak ada. Saya punya surat tugas. Floresa beda, setiap media berbeda-beda (tak harus ada kartu pers -pen).” Ujarnya mengepalkan tangan ke arah aparat di lokasi.
Karena tak kunjung menunjukkan identitasnya, aparat kemudian memutuskan tuk mengamankannya ke dalam mobil.
Pantauan media ini di lokasi, sebelum mengambil gambar dan diamankan aparat, ia sempat membangkitkan semangat puluhan masyarakat yang menghadang Pemda Manggarai selaku panitia pengadaan lahan accses road menuju wellpad D.
Tampak, saat terduga provokator mengaku wartawan tiba di lokasi, puluhan masyarakat sedang duduk beristrahat. Mereka kembali bersemangat menolak dan menghadang petugas saat diminta kembali beraksi karena akan direkamnya.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel