Ternyata aksi masyarakat melakukan penanam pohon pisang di badan jalan tersebut akibat kecewa dan bentuk protes terhadap Pemerintah kabupaten Manggarai Barat Mabar karena selama bertahun-tahun jalan tersebut tak kunjung diaspal.
BL menjelaskan dirinya sudah sepuluh tahun tinggal di daerah tersebut, dan mengaku sudah sering menyampaikan kepada pemda, agar jalan tersebut diperbaiki. Namun hingga kini belum mendapat perhatian dari pemda Manggarai Barat
“Aksi penanaman pohon pisang di tengah jalan ini adalah bentuk protes dan kekecewaan warga terhadap Pemda Mabar pak,” katanya kepada wartawan.
Lebih lanjut BL mengaku jika beberapa bulan lalu Dinas terkait sudah mendatangi lokasi, dan menurut janji mereka beberapa bulan ke depan akan segera diperbaiki.
“Saya sudah sepuluh tahun tinggal di sini, jalannya dari dulu belum mendapat perhatian dari pemerintah, saya sudah berulang-ulang sampaikan kepada pemda baru ada respon sekitar 1 bulan yang lalu. Kata mereka dua bulan ke depan jalan ini akan diperbaiki dan ditingkatkan,” katanya.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel