Parah, Ketahuan Selingkuh Sekdes Bleboh di Blora Digrebek Warganya Sendiri

Blora, infopertama.com – Sekretaris desa (Sekdes) Bleboh, Kecamatan Jiken, Blora, digrebek warganya sendiri pada Minggu malam, 27 Agustus 2023. Penggrebekan itu karena ulahnya melakukan perselingkuhan dengan warganya.

Kejadian yang sempat divideo warga pun menyebar dengan cepat melalui media sosial.

Ulah memalukan tersebut terjadi pada Minggu malam sekira pukul 23.30 Wib, tepatnya di dukuh Nanas RT. 01/6 Desa Bleboh.

“Salah seorang warga dari dukuh sebelah mengetahui motor jenis Supra 125 milik sekdes disembunyikan di semak-semak. Setelah diselidiki bersama warga yang lain, diduga sang sekdes berada dirumah seorang wanita bersuami berinisial S warganya sendiri,” ujar Warga setempat.

Sekitar 50 orang melakukan pengintaian, keduanya diketahui sedang berciuman dan terdengar suara aneh. Kemudian warga mencoba mengetuk pintu rumah pelaku wanita.

Kemudian S keluar, wargapun menanyakan, apakah di dalam rumah ada orang lain? Tetapi S menjawab jika di dalam rumah tidak ada siapa-siapa.

“Warga yang sudah mengetahui kemudian merangsek masuk ke dalam rumah dan sempat mendobrak pintu kamar yang diduga dijadikan tempat persembunyian oknum sekdes. Dan benar saja, oknum sekdes ditemukan di dalam kamar mandi yang posisinya berada di dalam kamar,” lanjutnya.

Oknum sekdes berusaha kabur, tetapi ditangkap oleh warga.

“Sempat tidak mengaku, tetapi akhirnya buka mulut juga kalau sudah sempat berciuman,” papar pria 44 tahun ini.

Terpisah, Bagong Suwarsono, tokoh masyarakat setempat menyayangkan kejadian tersebut. Dengan tegas ia meminta agar oknum sekdes mundur dari jabatannya.

“Kami warga menuntut agar oknum sekdes mundur atau dipecat dari jabatannya,” ucapnya.

Ada beberapa hal yang mendasari mengapa dirinya meminta agar oknum sekdes mundur. Pertama, hukum harus ditegakkan bagi siapa saja yang bersalah. Kedua, perangkat desa yang semestinya bisa mengayomi warga justru malah merusak rumah tangga orang. Ketiga, oknum sudah tidak bisa jadikan sebagai panutan.

“Yang jelas, dia (sekdes) telah mencoreng nama pemerintahan desa Bleboh,” tandasnya.

Sementara itu, Kades Bleboh Leles Budiono saat dikonfirmasi wartawan belum bisa memberikan keterangan detail terkait kejadian yang menimpa sekdes. Ia mengaku saat ini masih berada di kantor polisi.

“Saya masih berada di ruangan Kanit Reskrim,” ujarnya.

Sumber: Bloranews.com

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel 

 

error: Sorry Bro, Anda Terekam CCTV