infopertama.com – Ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui sebelum memulai budidaya manuk kampung, yaitu perihal cara dan persiapan yang kamu butuhkan. Berikut penjelasan selengkapnya untukmu!
Manuk kampung adalah salah satu jenis manuk yang paling popular di masyarakat, karena dagingnya lebih bernutrisi dan lezat.
Nama manuk ini berasal dari ciri khasnya yang biasanya hidup di perkampungan.
Selain itu cara hidup manuk satu ini lebih alami daripada manuk petelur atau manuk boiler yang cara budidayanya sudah melibatkan bahan kimia.
Dari kacamata kesehatan, manuk ini lebih aman untuk kamu konsumsi.
Apalagi jika kamu membesarkannya sendiri dengan cara budidaya manuk kampung berikut ini!
Cara Budidaya Manuk Kampung di Rumah
1. Umbaran
Sistem ini membiarkan manuk berkeliaran bebas di pekarangan rumah tanpa perlu repot-repot dimasukkan ke kandang manuk.
Meski demikian, kamu tetap perlu menyediakan kandang.
Dengan sistem ini, kamu bisa menekan biaya pakan karena manuk akan mencari makanan sendiri di pekarangan rumah.
Sayangnya, pertumbuhan manuk jadi tidak terlalu intensif dan sifat manuk pun jadi lebih liar.
2. Semi Intensif
Sistem ini mirip dengan sistem sebelumnya, di mana budidaya manuk kampung membatasi ruang gerak manuknya. Manuk yang tidak banyak bergerak bisa menghasilkan daging yang lebih banyak.
Dengan sistem ini, sebaiknya kamu membuat kandang yang diisi satu manuk jantan dan beberapa manuk betina untuk mempercepat proses kembang biak.
Saat bertelur, kamu bisa memisahkan telur-telurnya dan menetaskannya menggunakan inkubator.
Namun, kamu perlu mengeluarkan biaya pakan manuk yang lebih karena ruang gerak manuk terbatasi.
3. Persiapan Kandang
Setelah memilih sistem yang sesuai, kini saatnya mulai mempersiapkan kandang manuk sebagai tempat berlindung dan berkembang biak.
Agar fungsi kandang lebih maksimal, kamu perlu memperhatikan ketentuan ini:
Letakkan kandang berdekatan dengan rumah agar pengawasannya lebih mudah
Kandang bisa dibuat menggunakan bambu atau kayu dengan bentuk dinding yang rapat agar tidak dimasuki hewan lain
Tinggi kandang minimal 3 meter
Sekat kandang menjadi dua area, untuk manuk dewasa dan untuk anakan manuk.
Seminggu sebelum ditempati, semprot kandang dengan pestisida organik untuk menghilangkan parasit-parasit pengganggu.
4. Memilih Induk Manuk Kampung
Budidaya manuk kampung yang sukses bermula dari pemilihan indukan yang unggul agar bisa memberikan keturunan yang baik.
Perhatikan ketentuan indukan yang baik berikut ini:
Indukan jantan harus bisa berkokok dengan lantang, bulunya mengkilap, aktif bergerak, sehat, dan tidak ada cacat
Indukan betina harus memiliki warna yang menarik, bulunya mengkilap, ukuran tubuh besar, siap kawin, aktif bergerak, sehat, dan tidak ada cacat
Tidak ada patokan perbandingan antara jantan dan betina, tapi kamu bisa mengisi satu kandang dengan 1 jantan dan 10 betina
Setelah indukan dipilih, tempatkan ke dalam kandang
5. Mengawinkan Indukan
Setelah menempatkan indukan di kandang, mereka akan membutuhkan waktu beberapa hari untuk beradaptasi.
Selama masa adaptasi, jangan lupa untuk terus memberikan makanan tambahan.
Proses perkawinan tidak bisa kamu percepat karena terjadi secara alamiah saat indukan memang telah siap kawin.
Indikator keberhasilan perkawinan bisa terlihat dari perilaku manuk betina yang jadi lebih rewel dan terus berkokok.
Kalau sudah seperti itu, kamu harus memisahkan manuk betina dan menempatkannya di tempat khusus untuk bertelur.
Telur yang ia hasilkan biasanya mencapai 5-14 butir dalam sekali (periode) bertelur.
6. Menetaskan Telur
Cara tercepat menetaskan telur adalah menggunakan inkubator karena telur bisa menetas dalam 14-20 hari.
Berikut ketentuannya:
Sesuaikan ukuran kotak penetasan
Gunakan lampu 10 watt, bohlam atau neon
Letakkan telur di bawah lampu
7. Memelihara Anakan
Tempatkan anakan yang telah menetas di bagian kandang khusus anakan.
Anakan ini memerlukan perawatan intensif dengan pemberian makanan khusus berupa jagung yang digiling halus.
Berikan pakan tersebut hingga anakan berusia 2 bulan.
Setelah lewat dua bulan, pindahkan anakan ke bagian kandang dewasa.
Semoga bermanfaat!
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel