“Waktu itu datang ke bidan kampung, sama bidan kampung saya disuruh minta rujukan karena kondisi bayi sungsang dan lemah. Waktu sampai di puskesmas saya bilang mau melahirkan operasi di Bangkalan saya minta rujukan,” ujarnya dalam video itu dilansir, Selasa (12/3/2024).
Namun di Puskesmas, ia tak diberi rujukan, melainkan dibawa ke ruangan bagian belakang untuk persalinan dan diminta menunggu cukup lama.
Karena tak dapat surat rujukan, ia pun menanyakannya pada perawat karena khawatir dengan kondisi bayinya yang disebut bidan kampung sudah lemah.
“Iya bu sebentar, ibu mau diperiksa dulu. Saya mau telepon dokter Bangkalan dulu, saya mau WA,” kata sang perawat dijelaskan Mukarromah.
Perawat itu pun menelepon bidan yang bernama Mega yang tak lama kemudian datang dan menyebut Mukarromah sudah bukaan 4 dan menyarankan agar melahirkan di puskesmas saja.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel