Cepat, Lugas dan Berimbang

Puan Maharani Tolak Hak Angket Dugaan Kecurangan Pilpres: Urgensinya Apa?

Elektabilitas Puan Maharani
Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani. (Foto: dpr.go.id)

Pasangan Ganjar-Mahfud hanya memeroleh suara sebanyak 7.827.335. Sementara itu, Prabowo – Gibran unggul di atasnya berhasil mendapatkan 12.096.454 suara.

Untuk paslon nomor urut 01 Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar alias Cak Imin berada di posisi terakhir. Paslon ini hanya memeroleh sekitar 2 juta suara lebih.

Pihak PDI Perjuangan melalui Henry Yosodiningrat, sebagai Wakil Deputi Hukum TPN Ganjar – Mahfud, menuturkan PDI Perjuangan siap membawa sejumlah bukti dan saksi ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Saksi di antaranya seorang Kapolda terkait gugatan hasil Pilpres 2024 setelah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Menurut dia dalam gugatan ke MK, pihaknya tidak fokus pada selisih perolehan suara paslon nomor 03 Ganjar – Mahfud dengan paslon pemenang yang diumumkan KPU. Tetapi akan fokus pada kecurangan yang terstruktur, sistematis masif (TSM).

Oleh karena itu, tim hukum telah mempersiapkan bukti yang kuat agar hakim MK tidak membuat keputusan yang salah. Atau, tidak tergantung keyakinan yang didukung hanya minimal dua alat bukti.

“Kami memiliki data dan bukti yang kuat sekali. Kami tidak akan larut dengan masalah selisih angka perolehan, tapi kami akan fokus pada TSM karena kejahatan ini sudah luar biasa. Kita akan yakinkan hakim dengan bukti yang kita miliki bahwa ini betul-betul kejahatan yang TSM,” tegas Henry melansir podcast Akbar Faizal Uncensored, Senin (11/3/2024).

Dia menegaskan bahwa bukan hal baru bila MK memutuskan melakukan pemilu ulang. Karena, hal seperti ini sudah pernah terjadi di beberapa negara. Tim hukum TPN juga akan mengajukan sejumlah pakar ke persidangan seperti pakar sosiologi massa.

Lebih lanjut, Henry menuturkan kekalahan Ganjar – Mahfud di Jawa Tengah (Jateng) juga tidak terlepas dari mobilisasi kekuasaan. Padahal Ganjar pernah menjabat gubernur di provinsi itu selama 10 tahun, dan Jateng merupakan basis suara PDI Perjuangan.

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel