Ruteng, infopertama.com – Marselinus A. Ching, atau Shoney nama seorang pemuda asal kampung Gurung, Desa Golo Lanak, Cibal Barat mungkin tidak familiar bagi masyarakat Manggarai. Tetapi, bagi masyarakat di Cibal Barat, tentu sudah banyak yang mengenalnya.
Shoney Ching ini aktif dalam berbagai kegiatan Sosial dan Politik di desanya, bahkan di kecamatan Cibal Barat.
Pria kelahiran Juni 1980 ini pernah menjabat Ketua TPK Program PnPm-Gsc Tahun 2008-2009, dan Bendahara Pelaksana Kegiatan Pnpm-Gsc/Mp tahun 2009 – 2013.
Shoney Ching juga tercatat sebagai Inisiator/pendiri lembaga (Pengelola) PAUD Tahun 2014 yang aktif sampe sekarang.
Tak cuma itu, Suami dari Nyonya Nataliska J. Ching ini juga dipercaya sebagai pengelola PKBM MAJU BERSAMA Program Paket A, B & C. Serta, sebagai Sekretaris Pusat Kegiatan Gugus PAUD Periode 2017 – 2020 dan periode 2020 – 2023 (PKG-Paud) Lalang Kecamatan Cibal Barat sesuai SK Bupati Manggarai.
Khusus tuk PKG-PAUD ini, Shoney Ching menjelaskan bertugas untuk mengawasi dan atau menangani 22 lembaga PAUD baik Formal maupun non formal yang ada di wilayah kecamatan Cibal Barat. PKG-PAUD ini juga, kata Shoney menjadi salah satu yang terbaik di Manggarai dalam mengendalikan organisasi.
Ketua DPC PSI Cibal Barat Periode 2020 – 2025
Ketua DPD PSI kabupaten Manggarai, Edward Marut memercayai Bro Shoney sebagai ketua DPC PSI Cibal Barat. Bro Edward, mengaku tidak asal pilih atau tunjuk, ada sederatan proses yang harus dilewati.
“Bagi kami di PSI, Bro Shoney ini tokoh muda di Cibal Barat, bukan kami yang menokohkan beliau, juga tidak berarti Shoney yang menokohkan dirinya. Ada pengakuan dari masyarakat dan para milenial di Cibal Barat soal sosok Bro Shoney.” tutur Bro Edward baru-baru ini di Kumba Ruteng.
Ia melanjutkan, “Bro Shoney ini sudah berbuat, tidak sebatas retorika saja. Memberi bukti, bukan janji. Terutama berkaitan dengan dunia pendidikan sebagai passionnya. Apalagi, ia lakukan itu lewat lembaga formal (PKG-PAUD) yang di-SK-kan Bupati di Cibal Barat.” Tegas Bro Edward Marut.
Demikian, Edward bahwa PSI sangat komitmen dalam perekrutan Kader atau Bacaleg itu poin pertama tentunya yang memiliki isi kepala, kemudian baru jumlah kepala.
“Hal paling penting bagi kami di PSI adalah isi kepala, kemudian baru jumlah kepala. Jumlah kepala ini, biasanya akan sejalan jika kita memberi bukti seperti yang bro Shoney Ching sudah lakukan di Cibal Barat. Itu passionnya.”
Menjadi Caleg, apalagi nanti jika terpilih kalau hanya mengandalakan jumlah kepala tanpa isi kepala itu kan repot. Minimal kader PSI nantinya mampu menawarkan ide, konsep atau gagasan, bukan hanya datang duduk lalu pulang, beber Bro Ketua PSI, Esward Marut.
Ia pun mengajak agar masyarakat di dapilnya bro Shoney nanti mau secara sukarela memercayakan suaranya kepada bro Shoney atau PSI.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel