Pilkada Manggarai 2024, Dua Kerabat Ini Bersaing Rebut Tiket DPP PAN

Tiket
Zulkifli Hasan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) memberi kata sambutan pada Workshop dan Rakornas PAN Pemenangan Pilkada 2024 di Jakarta, Kamis (9/5/2024).

SK Penlok

Ruteng, infopertama.com – Pilkada Manggarai 2024 menyisakan cerita menarik dalam proses mendapatkan tiket menuju gelanggang yang disiapkan KPU.

Dari belasan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang telah menyatakan siap Maju Pilkada Manggarai 2024, ada dua nama yang punya pertalian keluarga yang sangat dekat, sebagai kerabat dekat karena hubungan perkawinan.

Keduanya pun bersaing mendapatkan rekomendasi atau SK Partai dari DPP PAN. Hal itu karena keduanya sudah mendaftar di DPD PAN Manggarai dan sudah diundang untuk mengikuti Rapat Kordinasi Nasional (Rakornas) Pemenangan Pilkada Serentak Tahun 2024, pada Jumat, 10 Mei 2024 di Hotel JS Luwansa, Jl. H. R. Rasuna Said No.22 Kav. C, RT.2/RW.5, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan.

Adapun kedua kerabat dekat dengan status ipar dimaksud adalah Heribertus Ngabut dan Engelbertus Romo Ganggut. Keduanya terkonfirmasi mengikuti Rakornas DPP PAN.

“Benar ase, sedang di Jakarta, besok mau ikut Rakernas PAN,” ungkap Heri Ngabut via gawainya, Kamis, 9 Mei 2024 malam ketika dikonfirmasi infopertama.com.

Sama dengan kaka iparnya Heri Ngabut, Engelbertus Romo Ganggut juga membenarkan sedang di Jakarta karena akan mengikuti Rakornas PAN.

Eber, sapaan akrab Engelbertus enggan berkomentar banyak ketika ditanya peluangnya mendapatkan Tiket atau SK DPP PAN, walaupun ia sebenarnya lebih berpeluang. Mengingat, Eber Ganggut selama tiga periode sebagai anggota DPRD Manggarai dari PAN.

PAN Terbuka Bagi Semua

Sementara Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, dalam arahannya mengatakan PAN terbuka bagi calon mana pun yang ingin maju melalui partai berlambang matahari itu.

“PAN itu logonya matahari, matahari itu memberikan cahaya, memberikan kehidupan, memberikan sinar kebaikan tanpa pilih-pilih, semua. Tidak dilihat orang Jawa, Sumatera, Kalimantan atau Papua semua dapat hak yang sama itu matahari,” tutur Menteri Perdagangan itu.

Pria yang akrab disapa Zulhas itu mengatakan PAN tidak meminta imbalan kepada para calon kepala daerah yang diusung, selain meminta kepada mereka untuk bersungguh-sungguh membangun daerahnya masing-masing.

Dia mengatakan Rakornas PAN itu dihadiri oleh sekitar 1.300 orang bakal calon kepala daerah, baik gubernur, wali kota, hingga bupati, dari seluruh daerah di Indonesia. Menurutnya se-ribuan orang itu akan diberi rekomendasi oleh PAN.

Namun, menurutnya Tim Pilkada PAN bakal menyaring kembali nama-nama bakal calon kepala daerah itu dengan mempertimbangkan sejumlah unsur, mulai dari ketokohan, rekam jejak, hingga hasil survei elektabilitas.

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel 

 

error: Sorry Bro, Anda Terekam CCTV