Cepat, Lugas dan Berimbang

Bupati Herry Nabit Bicara Percepatan Pembangunan di Manggarai, Ini yang Dilakukan

Ruteng, infopertama.com – Bupati Manggarai, Heribertus Geradus Laju Nabit menyinggung masalah percepatan pembangunan di kabupaten Manggarai. Ia menyampaikan hal itu dalam pidatonya saat Upacara HUT Kemerdekaan RI ke 78 yang berlangsung di Stadion Golodukal, Kel. Bangka Leda, Ruteng, Kamis, 17 Agustus 2023.

Menurut Pasangan Wabup Heribertus Ngabut itu, momentum percepatan pembangunan di kab. Manggarai dilakukan dengan mempercepat perbaikan berbagai infrastruktur dasar yang masih buruk dan terbatas.

Untuk mewujudkan itu, jelas Bupati Nabit, kita menggunakan berbagai sumber pendanaan, baik dari DAU, DAK, PAD, maupun Pinjaman Daerah.

“Selama Tahun 2022 dan 2023 ini, telah dan akan terus dilakukan rehabilitasi atas jalan-jalan Kab. yang membutuhkan perbaikan segera; di bidang Pendidikan, terus dilakukan Pembangunan Unit-Unit Sekolah Baru, Ruang Kelas Baru untuk tingkat SD dan SMP. Ruang Guru, Ruang Laboratorium, bersamaan dengan penyediaan peralatan Teknologi Informasi dan Komunikasi sebagai syarat utama pelaksanaan pendidikan online (daring).” Tutur Bupati Nabit dihadapan para peserta Upacara HUT Kemerdekaan RI ke 78 di Stadion Golodukal.

Berikutnya, lanjut Bupati Nabit, Jaringan Irigasi teknis yang menjadi tangggung jawab Pemerintah Kab. Manggarai juga terus direhabilitasi untuk memastikan ketersediaan air bagi pertanian.

Tak hanya itu, ia juga memastikan Rumah Sakit Pratama Reo akan segera beroperasi paling lambat pada Oktober 2023 untuk dapat melayani masyarakat di bagian Utara Manggarai.

Patut disebutkan juga, kata Bupati Nabit, adanya peningkatan Sarana Sanitasi dan Akses Air Minum Bersih baik yang disediakan oleh Pemerintah Kab. Manggarai maupun oleh PDAM Tirta Komodo. “Karenanya kita patut berterima kasih kepada Pemerintah Pusat untuk Dana Alokasi khusus di berbagai bidang yang memungkinkan percepatan pembangunan. Kita juga berterima kasih kepada Bank Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) yang merealisasikan pinjaman daerah sebesar Rp110.000.000.000,- (seratus sepuluh miliar rupiah) yang kita gunakan tahun ini untuk peningkatan jalan, pembelian alat dan mesin pertanian. Pengadaan berbagai jenis benih dan bibit, dan pembangunan sentra peternakan babi di Kecamatan Cibal.” Ungkap Bupati Nabit.

Atas semua kerja itu, berbagai indikator terus menunjukkan adanya perbaikan meski disadari masih belum optimal.

“Bayi penderita stunting di Kabupaten Manggarai terus menurun dari 21,6% di Tahun 2021 menjadi 14,3% pada Bulan Februari Tahun 2023. Kita berharap bahwa penderita stunting akan berada di bawah 10% pada Tahun 2024 mendatang.”

Sementara itu, beber Bupati Nabit, Tingkat kemiskinan di Kab. Manggarai juga terus menurun, dari 20,34% pada Tahun 2020 menjadi 19,84% pada Tahun 2022. Tingkat Kemiskinan Ekstrim yang menjadi perhatian banyak pihak juga tercatat mengalami penurunan signifikan dari 12,5% pada Tahun 2020 menjadi 6,64% pada Tahun 2022.

Percepatan Pembangunan

Demikian Bupati Nabit, bahwa roda ekonomi juga berputar dengan makin lancar. “Meski tidak setinggi pertumbuhan Provinsi NTT dan nasional, namun ekonomi yang mulai bergerak kembali dikonfirmasi oleh tingkat pertumbuhan ekonomi sebesar 2,2% pada Tahun 2022 setelah bertumbuh -0,89% di Tahun 2020.”

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel 

Â