Grace menilai seluruh masyarakat sepakat bahwa korupsi adalah kejahatan luar biasa. Oleh karenanya, dibutuhkan sosok yang tidak biasa untuk memberantas korupsi.
“Dibutuhkan figur yang tidak terbelenggu dengan formalitas birokrasi atau terdikte oleh basa-basi kekuasaan. Pak Mahfud berani berteriak, dan beliau juga berani mempertanggungjawabkan semua ucapannya. Termasuk di gedung DPR kemarin,” ucapnya.
Selain itu, Grace yakin ada tekanan yang menghimpit dari kanan dan kiri untuk mengungkap dugaan TPPU Rp349 triliun. Untuk mengungkapnya, Grace menilai perlu ada kerja sama seluruh pihak.
“Kita berharap pihak DPR juga bisa mengawal kasus ini dengan baik. Harus ada sinergi, DPR jangan memberi kesan, seolah justru menghalang-halangi proses penegakan hukum. Yang rugi DPR sendiri. Jangan sampai citra DPR yang belum baik justru makin terpuruk gara-gara kasus ini,” imbuhnya.
Senada dengan Grace Natalie, ketua ketua Divisi Hukum DPD PSI Kabupaten Manggarai NTT, Marsel Nagus Ahang juga mengapresiasi nyali besar Mahfud MD saat mencecar anggota DPR RI.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel