Cepat, Lugas dan Berimbang

H2N, Antara Bualan Slogan PERUBAHAN dan Konsorsium Kemiri 50

Namun, dalil yang sama itu tidak bisa mereka pakai lagi pada 2022 ini. Sebab, pada tahun ini, segalanya bergantung pada mereka. Kepemimpinan mereka pun diuji.

Tetapi, lagi-lagi, puluhan purnama terus berlalu di tahun 2022 ini. Tanda-tanda perubahan itu tidak kunjung terlihat. Terbukti, di daerah Cibal dan Cibal Barat misalnya, masih banyak jalan rusak. Warganya masih banyak yang tidak mendapatkan akses ke air minum bersih: masih menimbah air kotor di kali. Belum lagi soal akses ke terang listrik.

Tanda-tanda PERUBAHAN itu semakin diyakini hanyalah omongan kosong semata ketika beberapa hari ini, warga Manggarai mendengarkan bahwa ada dugaan suap proyek APBD II di daerah tersebut.

Pelakunya tidak main-main, ia adalah seorang istri dari bupati sendiri. Seperti pemberitaan berbagai media yang ada, ternyata selama ini ada praktik jual beli proyek di Manggarai. Untuk dapat jatah proyek, seseorang harus membayar fee kepada istri bupati tersebut. Ngeri kan?

Belum lagi soal dugaan bahwa bupati hanyalah boneka dari beberapa oknum tertentu. Oknum-oknum itu dikabarkan menjadi pengatur dan pembagi proyek-proyek pembangunan di Manggarai. Katanya, segala kebijakan pembangunan di Manggarai dalam kendali mereka.

Pemimpin Seremonial dan Sensasional

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel