Sementara itu, General Manager (GM) PT PLN (Persero) UIP Nusra, Yasir, menjelaskan bahwa PLN bertanggung jawab menyediakan listrik andal di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Flores.
“Flores, saat ini, daya mampunya sekitar 104 MW. Sedangkan beban kita sudah mencapai 96 MW, jadi cadangan cuma sedikit. Itupun disuplai rata-rata dari fosil yang beberapa tahun ke depan wajib dikurangi” ujar GM Yasir.
Geothermal, kata GM Yasir, merupakan sustainability energy yang memungkinkan Flores untuk lepas dari ketergantungan fosil, sehingga lebih ramah lingkungan dan subsidi dapat dialihkan ke sektor potensial lainnya.
“Kita harus mengutamakan ketahanan energi. Dengan menghasilkan energi, tadi Pak Gubernur sudah menggarisbawahi, bahwa industri harus hadir di NTT, karena dengan begitu ekonomi bisa tumbuh,” ucap GM Yasir.
Dalam audiensi tersebut, Ketua Geothermal Indonesia dari UGM, Pri Utami, menerangkan bahwa area panas bumi yang selama ini ada di Indonesia merupakan rahmat dan anugrah dari Tuhan, telah bertahun-tahun diteliti ahli geothermal sehingga menjadi sebuah WKP.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel