Cepat, Lugas dan Berimbang

Wanita Suku Himba, Tak Pernah Mandi tapi Diklaim sebagai yang Terindah di Afrika

infopertama.com – Suku Himba dikenal dengan penduduknya tidak pernah mandi. Kebiasaan itu jadi keunikan lokal yang sangat diapresiasi wisatawan mancanegara (wisman).

Suku Himba bermukim di wilayah Namibia Utara, Afrika. Diketahui, wanita Suku Himba memiliki kebiasaan unik yaitu tidak mandi. Bahkan sekadar mencuci tangan pun dibatasi.

Ternyata mereka memiliki cara tersendiri untuk mandi yaitu menggunakan asap daripada air.

Tekniknya dengan menaruh arang bakar dalam mangkuk kecil berisi tanaman herbal yang menggunakan daun-daun dan ranting kecil pohon Commiphora). Mereka akan menunggu lalu membungkuk di atas mangkuk yang berasap.

Panas dari asap tersebut akan membuat tubuh mereka mandi keringat. Kemudian mereka akan menutup diri dengan selimut sehingga asap masih terperangkap di bawah kain.

Suku Himba
Wanita Suku Himba (Foto: IG/@arkeofili)

Kemudian untuk mereka juga tidak ke salon atau menggunakan kosmetik. Sebagai gantinya mereka akan bersolek menggunakan adonan yang bernama otjize.

Otjize merupakan adonan dengan menghancurkan batu oker merah menjadi potongan-potongan kecil. Kemudian, pecahan tersebut campurkan dengan lemak dan mentega yang telah dipanaskan menggunakan asap.

Lapisan merah yang terdapat dalam oker dapat membantu melawan radiasi matahari yang menyengat, sekaligus menjaga kulit tetap lembap.

Wanita Suku Himba menyakini bahwa hanya dengan menggunakan otjize, tubuh mereka akan tetap bersih tanpa harus mandi dengan air.

Umumnya mereka juga akan menambahkan lagi getah tumbuhan-tumbuhan yang memiliki aroma wangi yang menyenangkan.

Adonan tanah liat atau otjize ini setiap hari balurkan ke rambut dan tubuh mereka. Alhasil menghasilkan tampilan serba merah yang unik dan eksotis.

Baluran otjize juga bermanfaat sebagai perlindungan dari matahari dan terbebas dari gigitan serangga. Namun sekaligus mereka juga menganggap otjize sebagai makeup yang wajib mereka pakai sehari-hari.

Himba terkenal sebagai salah satu suku yang ramah. Mereka sopan terhadap orang asing maupun pengunjung. Namun mereka tidak menyukai apapun yang mengancam nilai-nilai budaya dan tradisi mereka.

Suku Himba
Wanita Suku Himba (Foto: IG/@m_worldinprogress)

Mayoritas masyarakat Himba berprofesi sebagai petani. Mereka memelihara berbagai jenis ternak terutama kambing, sapi, domba, dan lain-lain. Para perempuan mengumpulkan kayu bakar, mencari air minum, memasak dan menyajikan makanan, dan dengan terampil membuat sesuatu dengan tangan.

Beberapa anggota suku ini memiliki kecenderungan religius dan sosial, menyembah dewa nenek moyang mereka. Mereka mengenal budaya poligami, menikahkan para anak perempuan mereka pada usia dini.

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel 

Â