Borong, infopertama.com – Isodorus Juniardi De Jeson Ghewa (6 tahun), penderita sakit “Cerebral Palsy” membutuhkan bantuan untuk pengobatan dan terapi lanjutan.
Cerebral Palsy adalah gangguan tumbuh kembang yang paling umum pada masa kanak-kanak. Kondisi yang mempengaruhi otot dan saraf ini tandai dengan kesulitan dalam menggerakan tubuhnya.
Saat ini Isodorus tingga bersama orangtuanya Martinus Ngongo (52 tahun) ibu Susana Bhoki (47 tahun) di Tanggo RT 016 RW 006 Kel. Kota Ndora Kecamatan Borong Kabupaten Manggarai Timur, NTT.
Anggota Polres Manggarai Timur (Matim) Bripka Heribertus A.B Tena, STr,AK.MSi berkunjung ke kediaman Isodorus. Dalam kesempatan itu, Martinus menjelaskan kronologi sakit yang anak Isodorus alami. Ia memaparkan, Isodorus mengalami kelumpuhan sejak memasuki bulan Ke-4 sejak dilahirkan pada tanggal 15 Mei 2016.
Sebagai orang tua, Martinus bersama istrinya Susana Bhoki, telah mengupayakan pengobatan pada anak mereka dengan melakukan pemeriksaan kondisi fisik Isodorus ke Dokter Klinik di Ruteng Tahun 2016.
Dari hasil pemeriksaan dokter, kata Martinus, dokter menyarankan saat itu agar mereka melakukan pemeriksaan lanjutan ke RS. St. Damian Cancar- Ruteng.
“Hasil pemeriksaan dokter di RS. St. Damian Cancar, Isodorus mendapat pengobatan dan menjalankan terapi,” ujar Martinus, Jumat (23/12/2022).
Selanjutnya, kata Martinus, pengobatan dan terapi yang sudah laksanakan di RS. St. Damian Cancar- Ruteng, mulai Tahun 2016 hingga November 2022 memeroleh hasil yang baik. Ketika itu bahwa kondisi anak mereka mengalami perubahan secara bertahap.
Meskipun mengalami perubahan dan berniat meneruskan pengobatan dan terapi. Namun karena kondisi ekonomi orangtuanya, maka Isodorus tidak dapat melanjutkan pengobatan dan terapi.
“Kami hanya petani dan tidak mempunyai pekerjaan tetap, kami bingung dan tak tahu berbuat apa. Hanya berdoa dan memohon adanya perhatian agar anak kami bisa melakukan pengobatan lanjutan dan bisa sembuh,” kata Martinus dengan mata berkaca-kaca.
Sementara itu, Ibu Isodorus Susana Boki mengatakan, mereka sangat mengharapkan bantuan pemerintah kabupaten dan pihak lain agar mewujudkan harapan anak mereka untuk bisa sembuh.
Sambil mengusap air mata, Susana mengatakan bahwa ia bersama suami hanya bisa berdoa agar tetap memeroleh pengharapan akan adanya bantuan dari orang-orang baik. “Kadang kami keluarga juga putus asa seakan harapan itu tidak mungkin terwujud mengingat kondisi ekonomi kami yang sangat kekurangan dengan pekerjaan kami hanya sebagai petani,” ucapnya sambil mengelus-elus kepala Isodorus.
Kunjungan anggota Polres Manggarai Timur (Matim)
Selanjutnya, Martinus menyampaikan ucapan terimakasih dan berharap melalui kunjungan anggota Kepolisian dari Polres Manggarai Timur yang sudah memberikan perhatian untuk membantu mengupayakan pengobatan Isodorus melalui penggalangan donasi kitabisa.com.
“Kami bersyukur dan berterima kasih kepada Polres Manggarai Timur dan para donatur Kitabisa.com pada akhirnya harapan anak kami bisa terkabulkan dan merupakan kado natal bagi keluarga kami bahwa masih adanya kepedulian dan perhatian dari Kepolisian untuk membantu kami sekeluarga,” ucapnya denga berlinang air mata.
Anggota Polres Matim peduli dan humanis, mengayomi dan melindungi yang terpinggirkan
Bripka Heribertus A.B. Tena, S.Tr. AK. M.Si, anggota Polres Matim peduli dan humanis, yang selama ini membantu mereka yang sulit dijangkau dan kurang mendapat perhatian pemerintah menjelaskan, melihat kondisi Anak isodorus dengan diagnosis dokter yakni “Cerebral Palsy” tentunya diperlukan pemeriksaan lanjutan ke Rumah Sakit dengan Fasilitas yang memadai.
Dikatakannya, progres yang akan dilaksanakan setelah donasi terkumpul melalui platform kitabisa.com, anak Isodorus akan melakukan pengobatan lanjutan baik pemeriksaan lengkap pada dokter spesialis di Rumah Sakit dan melakukan terapi rutin di fasilitas pelayanan kesehatan sesuai Rekomendasi dari dokter spesialis yang akan menangani anak Isodorus nantinya.
Anggota Polres Matim Menggalang dana untuk Isodorus melalui Kitabisa.com
Total donasi pengobatan sementara penggalangan Kitabisa.com per hari ini Jumat, 23/12/22: Rp35.415.761 (penggalangan donasi masih terus berlangsung).
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel