Jakarta, infopertama.com – Tujuh kandidat Calon Presiden (Capres) pada helatan Pemilu Serentak 2024 sudah mulai menunjukkan keseriusan. Berbagai langkah telah mulai berjalan, sosialisasi terselubung kerap para capres lakukan. Beberapa lembaga survei juga sudah pernah mengumumkan hasilnya.
Baru-baru ini harta kekayaan para capres 2024 terungkap ke publik setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengunggah daftar kekayaan bakal capres 2024 di laman resmi KPK melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Harta tujuh orang kandidat bakal Capres 2024 yang menempati jajaran teratas survei pun terekam dalam laporan itu. Erick Thohir menjadi capres dengan total harta kekayaan terbanyak. Anies Baswedan menjadi kandidat dengan harta paling sedikit.
Berikut daftar harta kekayaan capres 2024 yang dicatat KPK:
Erick Thohir
Erick adalah capres dengan harta kekayaan paling banyak di antara kandidat potensial yang lain. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu memiliki harta mencapai Rp2,3 triliun.
Mantan pemilik Inter Milan itu punya 34 aset tanah dan bangunan dengan nilai Rp364,2 miliar. Harta terbesar Erick berbentuk surat berharga dengan total nilai Rp1,72 triliun.
Pada berbagai survei capres, Erick biasanya menempati papan tengah. Erick menempati posisi kelima dengan elektabilitas 2,4 persen pada survei Indikator Politik Indonesia Februari 2022.
Prabowo Subianto
Prabowo memiliki harta Rp2 triliun, didominasi surat berharga Rp1,7 triliun. Ia juga memiliki 10 bidang tanah dan bangunan dengan nilai Rp275,32 miliar.
Ketua Umum Partai Gerindra menempati papan atas pada setiap survei. Pada survei Indikator Politik Indonesia Februari 2022, Prabowo menempati urutan kedua dengan elektabilitas 27,4 persen.
Prabowo merupakan politikus yang telah mengikuti pilpres tiga kali sejak 2009. Saat ini, ia menduduki jabatan Menteri Pertahanan.
Airlangga Hartarto
Airlangga punya harta kekayaan Rp425,6 miliar. Sebagian besar harta Airlangga-atau setara Rp321,33 miliar-berupa kas atau setara kas. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu mempunyai sembilan aset tanah dan bangunan. Aset-aset itu punya nilai setara Rp108,46 miliar.
Airlangga merupakan Ketua Umum Partai Golkar. Elektabilitas Airlangga pada survei Indikator Politik Indonesia Februari 2022 berada di angka 0,9 persen.
Puan Maharani
Puan terakhir kali melapor LHKPN ke KPK pada 2020. Total kekayaan Puan sekitar Rp382,4 miliar. Ada 75 bidang tanah dan bangunan dengan total nilai Rp149,34 miliar dalam LHKPN Puan. Ia juga memiliki beberapa kendaraan bermotor senilai Rp1,53 miliar, termasuk dua buah Harley Davidson tahun 2002.
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
Agus Haromurti Yudhoyono (AHY) terakhir melaporkan LHKPN pada 2016, saat pendaftaran calon gubernur DKI Jakarta. Harta AHY saat itu mencapai Rp15,29 miliar.
Ketua Umum Partai Demokrat itu punya tiga bidang tanah dengan total nilai Rp6,77 miliar. Ia pun punya mobil Toyota Vellfire tahun 2012 senilai Rp550 juta. AHY berada di urutan keempat pada survei Indikator Politik Indonesia Februari 2022. Elektabilitas AHY berada di angka 6,7 persen.
Ganjar Pranowo
Harta Ganjar sekitar Rp11,78 miliar. Ia memiliki delapan bidang tanah dan bangunan dengan total nilai Rp2,6 miliar.
Elektabilitas politikus PDIP itu selalu bersaing dengan Prabowo di puncak survei. Pada survei Indikator Politik Indonesia Februari 2022, Ganjar menempati urutan pertama dengan elektabilitas 27,6 persen.
Anies Baswedan
Anies adalah kandidat dengan harta paling sedikit dalam daftar ini. Harta Anies sekitar Rp10,96 miliar dalam LHKPN 2021. Harta terbesar Anies berupa enam tanah dan bangunan dengan nilai Rp14,7 miliar. Anies juga mempunyai tiga kendaraan dengan total nilai Rp550 juta.
Elektabilitas Anies selalu menempel Prabowo dan Ganjar di berbagai survei. Dia berada di urutan ketiga dengan elektabilitas 22 persen pada survei Indikator Politik Indonesia Februari 2022.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp ChanelÂ
Â