Minggu, 2 Oktober 2022
Hari Minggu Biasa XXVII
Hab 1:2-3;2:2-4; 2Tim 1:6-8.13-14 & Luk 17:5-10
[Thn. V-SS/274/10/2022]
Ziarah Rosario Hari Ke-2 Bulan Rosario
Marilah Kita berdoa
Allah Bapa yang Mahabaik kami bersyukur kepadaMu atas iman yang telah Engkau anugerahkan kepada kami. Kami mohon, semoga iman kami semakin berkembang dan berbuah nyata dalam cinta kasih kepadaMu dan kepada sesama. Dengan pengantaraan Tuhan kami Yesus Kristus PutraMu yang Hidup dan Berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah sepanjang segala masa, Amin.
Sekali peristiwa, setelah Yesus menyampaikan beberapa nasihat, para rasul berkata kepada-Nya, “Tuhan, tambahkanlah iman kami!” Tetapi Tuhan menjawab, “Sekiranya kamu memiliki iman sebesar biji sesawi, kamu dapat berkata kepada pohon ara ini, ‘Terbantunlah engkau dan tertanamlah di dalam laut’ dan pohon itu akan menuruti perintahmu.
Siapa di antara kamu yang mempunyai seorang hamba yang membajak atau menggembalakan ternak baginya, akan berkata kepada hamba itu waktu ia pulang dari ladang, ‘Mari segera makan’?
Bukankah sebaliknya ia akan berkata kepada hamba itu ‘Sediakanlah makananku. Ikatlah pinggangmu dan layanilah aku sampai aku selesai makan dan minum; dan sesudah itu engkau boleh makan dan minum’? Adakah ia berterima kasih kepada hamba itu, karena hamba itu telah melakukan apa yang ditugaskan kepadanya?
Demikian jugalah kamu. Apabila kamu telah melakukan segala sesuatu yang tugasmu, hendaklah kamu berkata, ‘Kami ini hamba-hamba yang tidak berguna; kami hanya melakukan apa yang harus kami lakukan.”
Maria Pilar Iman: Mengingatkan Kita Untuk Setia Melayani
Dengan doa rosario orang kristiani
berguru di sekolah Maria: mereka dilatih untuk menatap keindahan
wajah Kristus dan mengalami kedalaman kasih-Nya. Berkat doa
rosario kaum beriman menerima rahmat berlimpah lewat tangan
Bunda Penebus sendiri. [RVM 1]
Sahabat SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS TUHAN,
Dalam situasi kehidupan saat ini, setiap orang dapat memberikan jawaban yang berbeda. Ada yang bertahan di tengah situasi gelap dan penuh dengan tantangan. Ada yang mudah menyerah, ada yang terlena dengan kenikmatan hidup yang berujung pada kematian iman, harap dan cinta.
Singkatnya, dewasa ini yang kita butuhkan di tengah kemajuan dunia yang semakin pesat adalah iman. Yang diperlukan saat ini adalah orang yang beriman. Sebab hanya orang beriman, dia tidak akan berubah dalam mencintai dan mengikat kesetiaan sampai keabadian.
Dari iman, mengalirlah kerendahan dan suara hati yang jelas. Dengan demikian, kita mempunyai pikiran hati yang jernih dan terang. Suara hati menjadi murni sehingga kita tetap percaya pada penyelenggaraan ilahi dalam menyikapi setiap situasi dalam kehidupan ini.
Sahabat SETIA SENDAL SERIBU yang terkasih dalam KRISTUS TUHAN,
Hari ini, YESUS menyampaikan tentang iman. Iman dibutuhkan agar kita sungguh menaruh kepercayaan kepada penyelenggaraan ilahi dan bukan kepada kekuatan diri sendiri. Iman melatih hati untuk bertumbuh menjadi pribadi yang rendah hati, tulus dalam melayani dan setia dalam mengabdikan diri.
Tanpa iman, kesetiaan kita adalah sebuah dusta yang kita bungkus dengan kemunafikan. Di sini, YESUS tidak mau para rasulNya dan kita terjebak dalam sikap kesombongan, kemunafikan yang mematikan kesetiaan dan cinta.
Oleh karena itu, perumpaaan tentang biji sesawi mau mengatakan kepada kita untuk melakukan hal yang kecil dengan iman yang teguh, pengharapan yang selalu kokoh dan cinta yang luar biasa. Apa gunanya kita melalukan hal yang hebat tetapi toh kita kehilangan iman, harap dan cinta di sana.
Bunda Maria, melalukan satu hal yang kecil tetapi dengan cinta yang besar Yaitu menjawab YA atas panggilang Tuhan. YA itu kecil tapi ada iman yang luar biasa yang membuat Maria menaruh seluruh hidupnya hanya kepada Kasih Karunia Allah.
Dengan jawaban ini, Maria Pilar Iman, mengajak kita semua untuk menjawab dengan lebih murah hati panggilan TUHAN, baik dalam keluarga, komunitas. Kita memohon rahmat agar kita tetap setia menjalani setiap tugas dan panggilan kita setiap hari tanpa harus banyak mengeluh tetapi bekerja dengan semangat kerendahan hati dan kesetiaan.
Hari ini, Maria Pilar Iman, berkata kepada kita “Aku ini hamba tuhan, jadilah padaku menurut perkataanMu” agar bersama, di dalam dan melalui Maria kita menaruh kepercayaan kepada janji-janji Allah dan setia pada kehendakNya.
Marilah kita berdoa
Tuhan Allah kami, semoga kami selalu menghayati iman dengan hati yang tulus dan murni agar kami tetap setia dalam menghadapi pelbagai macam tantangan dan persoalan di dalam hidup kami ini. Sebab kekuatan yang peroleh satu-satunya dari Yesus Kristus PuteraMu. Dialah Tuhan dan pengantara kami, kini dan sepanjang segala masa, Amin.
Dio Vi Benedica
Salam dan doaku KASIH PUTIH dari HATI yang TULUS MENCINTAI
Berkat dan doaku
Pastor Ryano Tagung, Pr
Paroki Santu Yusuf, Benteng Jawa
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel