Cepat, Lugas dan Berimbang

Mantan Kapolda NTT Geram, Bendera Merah Putih jadi Keset di Mes Polisi

Keset
Tangkapan Layar Vidio Viral Bendera Merah Putih jadi keset di Mes Polisi (infopertama)

Maluku, infopertama.com – Oknum Polisi kembali berulah. Kasus Ferdy Sambo belum usai, polisi backingi judi online, hingga polisi minta jatah proyek di Sumatera Selatan, kini tindakan tak terpuji merebak di media sosial.

Salah satu perbuatan tidak terpuji itu diduga dilakukan oleh oknum polisi di Maluku. Parahnya pelaku menjadikan Bendera Merah Putih sebagai keset.

Kali ini, oknum aparat kepolisian kembali melakukan tidak terpuji . Dugaan awal kasus ini terjadi di Mes Polsek Wakate, Kecamatan Kesui, Kabupaten Seram Bagian Timur Maluku.

Akibatnya ulah perbuatan aparat kepolisian yang seharusnya menjaga dan menjunjung tinggi malah menodai Bendera Merah Putih. Video pun akhirnya tersebarluas melalui akun Whatsapp.

Dalam video beredar, tampak selembar kain menyerupai bendera Merah Putih yang letakkan di depan pintu dan jadikan sebagai keset kaki oleh seorang pria.

Pria tersebut tampak berdiri menggunakan kaos polisi dengan celana pendek berwarna putih terlihat menginjak bendera saat mau berjalan masuk.

Dugaannya, peristiwa bendera Merah Putih jadikan keset kaki itu terjadi di Polseksubsektor Wakate, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku.

Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latief langsung merespon viralnya video bendera Merah Putih yang jadikan keset.

Kapolda Maluku langsung memerintahkan Kapolres SBT untuk segera mengusut tuntas soal video yang viral tersebut.

“Saya perintahkan Kapolres SBT untuk mengusutnya sampai tuntas. Jika terbukti benar tentu akan diberikan sanksi tegas sesuai hukum yang berlaku,” ujar mantan Kapolda NTT itu, Selasa, 13 September 2022.

Sementara, Kabid Humas Polda Maluku Kombes Muhammad Roem Ohoirat mengatakan, peristiwa terjadi di Polseksubsektor Wakate.

“Itu di Polres SBT. Kapolda sangat menyesalkan dan memerintahkan usut tuntas,” katanya, Selasa, 13 September 2022.

Kata Roem, pria yang tampak dalam video tersebut sebenarnya merupakan warga sipil.

Roem menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara yang bersangkutan adalah orang sipil yang bantukan sebagai petugas kebersihan di subsektor tersebut.

Hanya saja, lanjut Kombes Roem, yang bersangkutan mengenakan kaos polisi.

Roem mengatakan, pihaknya sedang membawa pria dalam video tersebut dari Polseksubsektor Wakate menuju Polres SBT.

Pria dalam video itu, jelasnya, akan dimintai keterangan lebih lanjut.

“Jadi sebenarnya dia (pria dalam video) dibawa ke Polres ke untuk dimintai keterangan,” jelasnya.

Video bendera Merah Putih yang jadikan keset itu viral di medsos berawal dari warga yang kesal.

Warga yang mengetahui langsung beramai-ramai mendatangi tempat tersebut dan merekam kejadiaan itu.

Geram atas perbuatan pria tersebut, video itu pun akhirnya sebarluaskan melalui media sosial.

Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel 

Â