Ia pun berharap pemkab Nagekeo bisa membuka mata atas persoalan itu. “Blokir jalan yang kami (Warga) lakukan ini agar Pemda bisa buka mata,” ucapnya.
Bupati Lari Lewat Naikin Kaca Mobil
Warga Pisa lainnya, yakni Matheus Uku (53), mengaku sangat kecewa dengan Bupati Nagekeo, Yohanes Don Bosco Do.
“Tadi saat kami (warga) mau blokir jalan, Pak Bupati dengan mobil EB 1 ada lewat ke arah Boawae. Sebagai pemimpin dia harus turun dari mobil dan tanya (ada apa ini?) Dia malah kasi naik kaca mobil dan lewat terus. Ini yang bikin kami marah,” ujar Uku.
Uku menegaskan bahwa ia dan warga Pisa lainnya benar-benar sangat marah terhadap Bupati.
“Kami sudah kasih tanah gratis, begitu ada masalah Bupatinya malah masa bodoh. Malah dia suruh Camat dan Lurah yang ketemu kami. Padahal saat awal negosiasi (hibah tanah untuk pembuatan jalan Aemali – Danga) Bupati ada. Begitu ada masalah dia malah menghindar,” bebernya.
Tutup Total jika Masih Ingkar Janji
Warga Kampung Pisa kemudian membuka lagi akses jalan usai memblokirnya setelah ada kesepakatan dalam negoisasi warga dengan Camat, Lurah, dan Kasat Pol PP. Tapi dengan catatan bahwa tanggal 4 Januari 2022, Pemda Nagekeo dan warga akan bertemu guna mencari solusi atas masalah yang ada.
Ikuti infopertama.com di Google Berita dan WhatsApp Chanel