Ruteng, infopertama.com – Seorang pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Reo, Restu Adityah (15) asal Kelurahan Reo, Kecamatan Reok, Kab. Manggarai, NTT, tewas tenggelam di Bendungan Wae Kuli 2. Peristiwa Nas itu terjadi pada Minggu (27/2/2022) di Bendungan yang terletak di Desa Salama.
Camat Reok Ahmad Pahu menuturkan, korban bersama dua temannya berenang di Bendungan Wae Kuli 2, Desa Salama, sekitar pukul 12.30 Wita.
Saat tiba di bendungan, Sebut Ahmad, korban langsung berenang. Sementara kedua temannya masih duduk di atas bendungan.
“Beberapa menit kemudian, teman-teman tidak melihat korban. Mereka cari, tidak ditemukan. Kemudian mereka melaporkan kabar itu ke warga sekitar,” kata Camat Ahmad via gawainya, Minggu siang.
Ia menyebut, mendapat informasi itu, warga sekitar langsung datang ke lokasi dan menyelam ke dasar bendungan.
Beberapa saat kemudian, warga menemukan korban dalam keadaan lemas. Warga langsung mengantar korban ke Puskesmas Reo.
“Sampai di puskesmas, nyawa korban tidak bisa tertolong lagi. Dan, korban dinyatakan meninggal dunia pukul 13.05 Wita.” Ungkap Camat Ahmad.
“Saat ini korban berusia 15 tahun. Kelas 1 MTS Negeri Reo,” tambah dia.
Keluarga korban, menerima peristiwa itu sebagai musibah, lanjutnya.
Sementara itu, jenazah korban saat ini sudah semayamkan di rumah duka dan akan kuburkan hari ini juga.
“Menurut rencana akan kuburkan pada pukul 17.00 Wita,” tutup dia.
Ketahui, korban Restu Adityah merupakan merupakan buah hati dari Muhamad Alfan dan Nur Laela.